Sekitar 15 %
pria penderia infertilitas
disebabkan oleh kelainan genetik yang menyebabkan gangguan pada proses pembentukan sel sperma di testis (spermatogenesis)
Sesuai rekomendasi dari European Academy of Andrology (EAA) dan European Molecular Genetics Quality Network (EMQN), ada 6 penanda molekuler (molecular markers) yang digunakan pada AZF Microdeletion Test kami, yaitu sY-84 dan sY-86 (AZFa); sY-127 dan sY-134 (AZFb); sY-254 dan sY-255 (AZFc).
Sesuai rekomendasi dari European Academy of Andrology (EAA) dan European Molecular Genetics Quality Network (EMQN), ada 6 penanda molekuler (molecular markers) yang digunakan pada AZF Microdeletion Test kami, yaitu sY-84 dan sY-86 (AZFa); sY-127 dan sY-134 (AZFb); sY-254 dan sY-255 (AZFc).